Main Article Content

Abstract

Abstrak: Jaminan sosial adalah hak setiap warga negara, namun rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya jaminan sosial dan kondisi geografis Indonesia menjadi tantangan. BPJS Ketenagakerjaan membutuhkan mitra untuk mengakuisisi tenaga kerja di Indonesia, yaitu agen perisai. Oleh karena itu, strategi personal selling penting untuk dimiliki oleh seorang agen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi personal selling agen perisai BPJS Ketenagakerjaan di wilayah Kalimantan, menganalisis kendala yang dihadapi, serta mengetahui upaya yang dilakukan Kantor Cabang dalam penanganan kendala-kendala tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data yaitu wawancara secara mendalam dengan 11 agen perisai. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa personal selling diterapkan dalam memasarkan program BPJS Ketenagakerjaan yaitu dengan tahapan prospek, pra-pendekatan, sosialisasi dan demonstrasi, mengatasi keberatan, penutupan dan tindaklanjut dan pemeliharaan. Beberapa kendala ditemukan hampir di setiap tahapan personal selling. Kantor Cabang berupaya untuk mengatasi kendala yang dihadapi seperti pembinaan agen perisai dan memberikan fasilitas yang dibutuhkan untuk akuisisi.


Kata kunci : strategi personal selling, agen perisai, BPJS Ketenagakerjaan

Article Details